
GRAGEPOLITAN – Suasana pagi yang cerah di halaman SLB Mutiara Bunda Losari, Kabupaten Cirebon, Senin (3/11/2025), diwarnai dengan pelaksanaan upacara rutin setiap hari Senin. Kegiatan yang sudah menjadi rutinitas di sekolah ini berlangsung penuh khidmat, hangat, dan penuh makna kebersamaan.
Yang menarik pada upacara kali ini, seluruh petugas upacara berasal dari para orang tua siswa. Mulai dari petugas pengibar bendera, pembaca doa, pembawa teks Pancasila, hingga pemimpin barisan, semuanya dilakukan oleh orang tua siswa SLB Mutiara Bunda Losari.
Hal ini menjadi bentuk nyata sinergi dan dukungan antara pihak sekolah dengan para orang tua dalam mendidik dan membimbing anak-anak berkebutuhan khusus.

Bertindak sebagai pembina upacara adalah H. Anam Rahman, kakek dari salah satu siswa SLB Mutiara Bunda Losari yang berdomisili di Gebang
Dalam amanatnya, beliau menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh guru dan tenaga pendidik di SLB Mutiara Bunda atas dedikasi serta kesabaran mereka dalam mendidik anak-anak.
“Saya ucapkan terima kasih kepada para guru SLB Mutiara Bunda yang dengan penuh keikhlasan membimbing dan mendidik anak-anak kita.
Kegiatan seperti ini sangat luar biasa, karena tidak hanya mempererat hubungan antara sekolah dan orang tua, tetapi juga menumbuhkan semangat gotong royong serta rasa persaudaraan,” ujar H. Anam Rahman dalam sambutannya.
Beliau juga berpesan agar seluruh orang tua tetap menjaga semangat kebersamaan, gotong royong, dan silaturahmi, serta terus mendukung pendidikan anak-anak mereka agar tumbuh menjadi pribadi yang mandiri dan percaya diri.
Wardini salah satu Guru SLB mutiara bunda Losari Cirebon, menyambut baik kegiatan ini dan berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut di masa mendatang. Menurutnya, pelibatan orang tua dalam kegiatan sekolah seperti upacara bendera memberikan pengalaman berharga dan memperkuat hubungan emosional antara guru, siswa, dan wali murid.

“Kehadiran orang tua sebagai petugas upacara memberikan contoh nyata kepada anak-anak bahwa mereka tidak sendiri. Dukungan keluarga adalah bagian penting dalam pendidikan di SLB,” ungkap salah satu guru pendamping.
Upacara rutin setiap hari Senin di SLB Mutiara Bunda Losari bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi juga menjadi sarana pembentukan karakter, disiplin, dan rasa nasionalisme bagi seluruh warga sekolah.
Dengan partisipasi aktif para orang tua, kegiatan ini menjadi momentum berharga untuk menumbuhkan semangat gotong royong dan mempererat tali silaturahmi di lingkungan sekolah.





Discussion about this post