gragepolitan
No Result
View All Result
Sabtu, Desember 6, 2025
  • Gapura
  • Nasional Kita
  • Jabar Kita
  • Cirebon Kita
    • Kota Cirebon
    • Kabupaten Cirebon
  • Indramayu Kita
  • Majalengka Kita
  • Kuningan Kita
  • lainnya
    • Ekonomi Kita
    • Lifestyle Kita
    • Parlemen Kita
    • Pendidikan Kita
    • Politik Kita
    • Ragam Kita
    • Sport Kita
  • Gapura
  • Nasional Kita
  • Jabar Kita
  • Cirebon Kita
    • Kota Cirebon
    • Kabupaten Cirebon
  • Indramayu Kita
  • Majalengka Kita
  • Kuningan Kita
  • lainnya
    • Ekonomi Kita
    • Lifestyle Kita
    • Parlemen Kita
    • Pendidikan Kita
    • Politik Kita
    • Ragam Kita
    • Sport Kita
No Result
View All Result
gragepolitan
No Result
View All Result

Kali Ini di Kota Cirebon, Galian Ilegal Longsor Tewaskan 2 Orang Adik Kakak

gragepolitan by gragepolitan
20 Juni 2025
in Cirebon Kita, Kota Cirebon
0
0
SHARES
134
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

GRAGEPOLITAN-Dua orang warga Kota Cirebon meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan akibat tertimbun longsor galian C ilegal di RT 02 RW 10, Sijumbleng Kel Argasunya Kec Harjamukti Kota Cirebon, Rabu 18 Juni 2025. Jasad keduanya baru bisa dievakuasi petugas pada sore harinya setelah tanah galian tersebut pada sekira pukul 07.00 Wib.

Kedua korban meninggal dunia, masing-masing Dani Damara (29) sopir dum truk dan Ryan Andrian (23) tukang gali pasir. Keduanya merupakan
warga Blok Karang Anyar Kedung Jumbleng RT 02 RW 10 Kel Argasunya Kec Harjamukti Kota Cirebon.

RelatedPosts

Kolaborasi Pemerintah dan Swasta dalam Menurunkan Stunting di Cirebon

Gerai Koperasi Merah Putih Kebonbaru: Langkah Nyata Kemandirian Ekonomi Cirebon

KAI Daop 3 Cirebon Siap Layani Penumpang Nataru 2025 dengan Ribuan Kursi

Saat ditemukan dengan menggunakan alat berat, jasad kedua korban sudah dalam meninggal dunia di mobil dum truk dengan kondisi memprihatinkan. Keduanya dievakuasi petugas gabungan dan langsung dibawa ke RSUD Gunungjati Kota Cirebon.

Diperoleh informasi, sesaat sebelum terjadinya longsor, sebenarnya ada 4 orang di titik lokasi longsor. Keempatnya, termasuk dua korban meninggal dunia sempat berlari setelah diingatkan ada tanda mau longsor.

Namun, kedua korban meninggal dunia, Dani dan Ryan, mereka balik lagi untuk memgambil HP yang tertinggal dan menyelamatkan mobil dum truk. Sial saat itulah runtuhan longsor terjadi mengubur lamgsung keduanya bersama dum truk.

Sedangkan dua orang lagi yang berstatus saksi, mereka selamat. Keduanya yakni Didi (26) kuli galin C warga
Sumur Hoe RT 02 RW 08 Kel Argasunya Kec Harjamukti, dan Ocim (25) kuli galian C warga Sumur Wuni RT 02 RW 07 Kel Argasunya Kec Harjamukti Kota Cirebon.

Kronologis kejadian menurut keterangan dari saksi, pada saat kejadian mereka sedang di lokasi galian C beraktifitas seperti biasa memuat matrial pasir. Tiba-tiba terjadi longsoran matrial dari atas tebing tegak dengan ketinggian sekitar 20 meter.

Saat aktifitas, dilokasi ada 1 orang yang sedang muat dan 2 orang sedang menaikan matrial. Dua orang tidak bisa menyelamatkan diri karena tertimbun longsoran.

Posisi saksi jarak dengan longsoran ada sekitar 10 Meter dan sempat menghindar bersama saksi selamat satunya. Kemudian saksi melapor ke RT setempat Cadas Ngampar.

Tak lama kemudian, petugas dari Dinas BPBD dan dinas terkait lainnya tiba di lokasi dan melakukan proses evakuasi. Upaya mengangkat korban berlangsung seharian karena membutuhkan alat berat.

Sementara, Wali Kota Cirebon, Effendi Edo langsung terjun ke lokasi kejadian. Wali kota tampak cukup terpukul karena beberaoa hari sebelumnya sempat mengunjungi sejumlah lokasi galian C ilegal dan memgingarkan warga agar tak melukan galian sembarangan.

Menyusul kejadian tersebut, wali kota yang saat itu didampingi unsur Forkopimda setempat langsung tegas menutup semua titik galian C ilegal. Bahkan di bekas lokasi galian C peristiwa terkuburnya dua korban, akan dijadikan aliran air atau sungai kecil.***

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X

Terkait

Tags: galianilegallongsorwali kota cirebon
Previous Post

Pemkab Cirebon Tutup Tambang Ilegal di Cipanas Cirebon

Next Post

Dituduh Lakukan Penggelapan, PT CHAS Laporkan Mantan Karyawannya ke Polisi, Kerugian Capai..

Related Posts

Kolaborasi Pemerintah dan Swasta dalam Menurunkan Stunting di Cirebon
Kota Cirebon

Kolaborasi Pemerintah dan Swasta dalam Menurunkan Stunting di Cirebon

5 Desember 2025
780
Gerai Koperasi Merah Putih Kebonbaru: Langkah Nyata Kemandirian Ekonomi Cirebon
Kota Cirebon

Gerai Koperasi Merah Putih Kebonbaru: Langkah Nyata Kemandirian Ekonomi Cirebon

5 Desember 2025
781
KAI Daop 3 Cirebon Siap Layani Penumpang Nataru 2025 dengan Ribuan Kursi
Cirebon Kita

KAI Daop 3 Cirebon Siap Layani Penumpang Nataru 2025 dengan Ribuan Kursi

5 Desember 2025
779
Next Post

Dituduh Lakukan Penggelapan, PT CHAS Laporkan Mantan Karyawannya ke Polisi, Kerugian Capai..

Discussion about this post

hut RI
gragepolitan

© 2025 GRAGEPOLITAN

  • Redaksi
  • Sitemap
  • Kontak
  • Cookies Policy
  • Privacy Policy
  • Terms and Conditions
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Jabar Kita
  • Cirebon Kita
    • Kota Cirebon
    • Kabupaten Cirebon
  • Indramayu Kita
  • Kuningan Kita
  • Majalengka Kita
  • Lifestyle Kita
  • Parlemen Kita
  • Pendidikan Kita
  • Politik Kita
  • Ragam Kita
  • Sport Kita
  • Ekonomi Kita
  • Nasional Kita

© 2025 GRAGEPOLITAN