gragepolitan
No Result
View All Result
Sabtu, Desember 6, 2025
  • Gapura
  • Nasional Kita
  • Jabar Kita
  • Cirebon Kita
    • Kota Cirebon
    • Kabupaten Cirebon
  • Indramayu Kita
  • Majalengka Kita
  • Kuningan Kita
  • lainnya
    • Ekonomi Kita
    • Lifestyle Kita
    • Parlemen Kita
    • Pendidikan Kita
    • Politik Kita
    • Ragam Kita
    • Sport Kita
  • Gapura
  • Nasional Kita
  • Jabar Kita
  • Cirebon Kita
    • Kota Cirebon
    • Kabupaten Cirebon
  • Indramayu Kita
  • Majalengka Kita
  • Kuningan Kita
  • lainnya
    • Ekonomi Kita
    • Lifestyle Kita
    • Parlemen Kita
    • Pendidikan Kita
    • Politik Kita
    • Ragam Kita
    • Sport Kita
No Result
View All Result
gragepolitan
No Result
View All Result

Pendekatan Pembelajaran Mendalam dan Giat Pendidikan Inklusif

Woelan by Woelan
14 Oktober 2025
in Cirebon Kita, Pendidikan Kita
0
0
SHARES
137
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp
Pendekatan Pembelajaran Mendalam dan Giat Pendidikan Inklusif

GRAGEPOLITAN – Kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG) Wilayah 6 yang melibatkan tiga sekolah luar biasa, yakni SLB Mutiara Bunda, SLB Bina Karya, dan SLB Bina Mandiri, digelar di SLB Bina Mandiri Ciledug dengan mengusung tema “Pendekatan Pembelajaran Mendalam dan Giat Pendidikan Inklusif.” Ciledug, 14 Oktober 2025

Kegiatan ini dihadiri oleh para guru dari ketiga SLB tersebut dengan menghadirkan dua pemateri utama, yakni Ujang Aris, S.Pd dari SLBN Cakra Buana, dan Fathurozi, M.Pd, selaku Ketua KKG Kabupaten Cirebon.

Dalam paparannya, Ujang Aris, S.Pd membahas materi bertajuk Pendekatan Pembelajaran Mendalam, yang menekankan pentingnya pola pikir guru dalam memahami dan merancang proses belajar mengajar.

“Pola pikir adalah segalanya untuk mengetahui dan memahami keadaan sekitar. Guru harus mampu merencanakan dan mempersiapkan pembelajaran, mulai dari kebutuhan, metode, hingga media belajar. Dari pola pikir yang baik akan lahir tindakan yang tepat, dan dari tindakan yang tepat akan berbuah hasil. Namun, refleksi dan evaluasi tetap diperlukan,” jelas Ujang Aris.

RelatedPosts

Kolaborasi Pemerintah dan Swasta dalam Menurunkan Stunting di Cirebon

Gerai Koperasi Merah Putih Kebonbaru: Langkah Nyata Kemandirian Ekonomi Cirebon

KAI Daop 3 Cirebon Siap Layani Penumpang Nataru 2025 dengan Ribuan Kursi

Ia menambahkan bahwa pendekatan pembelajaran mendalam bertujuan untuk mendidik siswa berkebutuhan khusus sesuai dengan kemampuan dan kondisi masing-masing secara bertahap tanpa tekanan, namun tetap berorientasi pada perubahan kemampuan peserta didik.

“Guru bukan orang yang serba tahu, melainkan fasilitator. Tugas kita adalah menyediakan pembelajaran dengan metode yang sederhana, mudah dipahami, dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik,” tambahnya.

Sementara itu, Fathurozi, M.Pd, Ketua KKG Kabupaten Cirebon, menegaskan pentingnya pendidikan inklusif bagi anak berkebutuhan khusus (ABK).

“Pendidikan inklusif adalah sistem yang memungkinkan ABK belajar bersama anak-anak lainnya di sekolah yang sama. Fokus utamanya menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan suportif bagi semua peserta didik,” ujar Fathurozi.

Ia juga menekankan peran SLB sebagai pusat sumber bagi sekolah umum agar dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pentingnya penerimaan terhadap anak-anak berkebutuhan khusus.

“SLB harus mampu menjadi pusat sosialisasi, memberikan pengertian kepada masyarakat agar dapat memahami dan menerima keadaan putra-putrinya,” tambahnya.

Kegiatan KKG Wilayah 6 ini diharapkan menjadi wadah kolaborasi dan peningkatan kompetensi guru SLB di Kabupaten Cirebon dalam menerapkan pembelajaran yang lebih bermakna dan inklusif bagi seluruh peserta didik.

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X

Terkait

Tags: cirebonGURUInklusifSLB
Previous Post

Diminati Masyarakat KAI DAOP 3 Cirebon Layani Sebanyak 2.966.503 Penumpang Sampai Triwulan 3 Tahun 2025

Next Post

OJK Cirebon dan Polresta Perkuat Sinergi Lawan Aktivitas Keuangan Ilegal di Kabupaten Cirebon

Related Posts

Kolaborasi Pemerintah dan Swasta dalam Menurunkan Stunting di Cirebon
Kota Cirebon

Kolaborasi Pemerintah dan Swasta dalam Menurunkan Stunting di Cirebon

5 Desember 2025
780
Gerai Koperasi Merah Putih Kebonbaru: Langkah Nyata Kemandirian Ekonomi Cirebon
Kota Cirebon

Gerai Koperasi Merah Putih Kebonbaru: Langkah Nyata Kemandirian Ekonomi Cirebon

5 Desember 2025
781
KAI Daop 3 Cirebon Siap Layani Penumpang Nataru 2025 dengan Ribuan Kursi
Cirebon Kita

KAI Daop 3 Cirebon Siap Layani Penumpang Nataru 2025 dengan Ribuan Kursi

5 Desember 2025
779
Next Post
OJK Cirebon dan Polresta Perkuat Sinergi Lawan Aktivitas Keuangan Ilegal di Kabupaten Cirebon

OJK Cirebon dan Polresta Perkuat Sinergi Lawan Aktivitas Keuangan Ilegal di Kabupaten Cirebon

Discussion about this post

hut RI
gragepolitan

© 2025 GRAGEPOLITAN

  • Redaksi
  • Sitemap
  • Kontak
  • Cookies Policy
  • Privacy Policy
  • Terms and Conditions
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Jabar Kita
  • Cirebon Kita
    • Kota Cirebon
    • Kabupaten Cirebon
  • Indramayu Kita
  • Kuningan Kita
  • Majalengka Kita
  • Lifestyle Kita
  • Parlemen Kita
  • Pendidikan Kita
  • Politik Kita
  • Ragam Kita
  • Sport Kita
  • Ekonomi Kita
  • Nasional Kita

© 2025 GRAGEPOLITAN